Dunia Oh dunia: Selamat Ekonomi

Selamat Ekonomi

1. Jangan menabung di bank karena meskipun kamu tidak ingin bunga. Duitmu tetap akan diRIBAkan kepada orang lain. Kita juga ikut merasakan tekanan ekonomi jika banyak riba dimana-mana. Barang akan menjadi mahal ketika riba digunakan untuk modal produksi.
2. Lakukan kerjasama usaha dengan sistem bagi hasil. Tidak ada riba di dalamnya.
3. Barter, ketika uang sulit didapat, kita tidak perlu berhenti dalam kegiatan ekonomi. Barter tetap akan jadi solusi selamanya tanpa ada krisis ekonomi meskipun kekurangan suplay uang sebagai alat tukar.
4. Pajak adalah bentuk kedzoliman. Bilang untuk kemajuan rakyat tapi malah membebani rakyat. Pajak sedikit untuk pembangunan. Lebih banyak untuk bayar gaji buta pegawai yang kerjanya duduk saja. Pajak juga dimanfaatkan untuk bayar hutang yang bunga nya/ribanya dibebankan pada rakyat.

5. Carilah REZEKI. Bukan uang. Ingat, BUKAN UANG. Sungguh jika kamu mengatakan butuh uang, itu malah akan menyesatkanmu. Uangmu bisa kamu makan?. Kamu tidak membawanya saat mati. Yang kamu butuhkan hanyalah rezeki selama hidup di dunia ini. Apakah yang dimaksud rezeki?

Bukalah Al-qur'an mu. Bisa kamu download Al-quran digital. carilah dg kata "rezeki". Smoga Allah memberikan kemudahan pemahaman yg dalam kpdmu.

6. Uang adalah kwitansi, Anda dan kelompok bisa membuat kwitansi yang disepakati bersama dan digunakan sebagai alat tukar. Uang/kwitansi Anda akan tetap laku dikalangan kelompok Anda. Anda juga masih bisa menyimpan uang lain sebagai valas. Misalnya Yen, Dollar, Euro, Ringgit. Bahkan rupiah bisa Anda dan kelompok Anda anggap sebagai valas (valuta asing). Mudah bukan? :D Jangan pusing mikir cari duit ...hehe

Baca lagi label 4. Belajar dari Jerman paska Perang Dunia 1.

Ajak kelompok Anda memahami fungsi uang sebenarnya.

Smoga hidupmu menjadi lebih mudah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Postingan (Atom)

Rancangan Perang Dunia Ke 3

1871 : Seorang Jenderal Amerika bernama Albert Pike, yang telah menjadi anggota Illuminati atas pengaruh Guiseppe Mazzini, menyelesaikan cetak birunya untuk rancangan tiga perang dunia mendatang.

Perang dunia I adalah perang untuk menghancurkan Tsar

Rusia, seperti yang pernah dijanjikan Nathan Rothschild tahun

1815. Tsar akan digantikan oleh komunisme yang akan digunakan untuk menyerang agama, terutama Kristiani. Perbedaan antara kekaisaran Inggris dan Jerman akan digunakan sebagai penyebab perang ini.

Perang dunia II didasari oleh kontroversi antara fasisme dan politik zionisme dengan pembunuhan orang Yahudi sebagai pemancing kebencian orang terhadap Jerman. Perang ini dirancang untuk menghancurkan fasisme (yang juga dirancang Rothschild) dan meningkatkan pengaruh politik para Zionist. Tujuan lain adalah untuk meningkatkan pengaruh komunisme ke level yang bisa menandingi kekuatan Kristiani.

Perang dunia III dirancang dengan menciptakan kebencian terhadap dunia Muslim dengan menempatkan mereka untuk berperang melawan kekuatan Zionist. Saat itu terjadi, negara- negara lain di dunia akan terpaksa berperang satu sama lain dengan menyebabkan kehancuran bagi mental, fisik, spiritual, dan ekonomi mereka.

Jika melihat kondisi saat ini. Hal ini bukanlah sesuatu yang aneh. Semenjak tragedi WTC 11/9. Negara-negara di dunia digiring untuk memojokan/membenci Islam. Islam selau dikaitkan dengan segala bentuk terorisme, kebrutalan dan semua hal yang tidak manusiawi. Semua sudah bagian dari sekenario. Tujuan akhirnya adalah mewujudkan ide Israel Raya. Negara-negara di seluruh dunia dijerat dengan pinjaman dan bunga/riba oleh bankir yang berusaha menguasai seluruh properti yang ada pada sebuah negara. Ketika tidak mampu membayar, maka secara otomatis negara itu telah dikuasai oleh sistem perbankan mereka. Karena tanah dan properti adalah jaminanya. Sebagaimana Anda berhutang pada orang lain. Ketika tidak sanggup bayar maka jaminan Anda akan disita. Jika Anda memang jeli, sampai hari ini pun masih terlihat "pola" dari rencana itu.

(*Disaat itulah, ditengah kerusakan dunia, Dajjal dalam Islam atau Anti Christ dalam nasrani, akan datang. Mengajakmu untuk melupakan dan meninggalkan Tuhan mu. Karena menurut dia, agama hanya membuat manusia saling berperang. Padahal semua terjadi karena rekayasanya dengan hasut dan adu domba. Dia membawa materi dunia kepada mu. Karena masyarakat sekarang lebih gila harta dunia daripada jaminan rezeki dari Allah. Orang yang imanya tipis akan ikut, orng dengan iman kuat akan mendapat ujian berat. Para pengikut dajjal adalah orang-orang yang menganut prinsip materialisme, narsisme, tidak kenal dengan kematian dan menganggap seolah-olah dunia ini adalah syurga. Ingatlah, bahwa dunia ini tidak abadi. Kita tidak ada yang bisa untuk hidup selamanya. Karena sudah menjadi sifat dunia, fana dan sementara. Kehidupan kedua setelah kematianlah hidup yang kekal abadi. Semua PASTI akan menuju kesana. Kebutuhanmu akan materi dunia hanyalah kebutuhan fisikmu semata. Lalu kemana ruh mu akan kembali?

Menjadi pemenang atau pecundang?

Mengalahkan atau dikalahkan?

Lalu difase manakah dunia sekarang ini?

Sudah siapkah kamu?

Baca alur lengkapnya pada label dibawah secara berurutan.

Selamat Ekonomi

2. Lakukan kerjasama usaha dengan sistem bagi hasil. Tidak ada riba di dalamnya.

3. Barter, ketika uang sulit didapat, kita tidak perlu berhenti dalam kegiatan ekonomi. Barter tetap akan jadi solusi selamanya tanpa ada krisis ekonomi meskipun kekurangan suplay uang sebagai alat tukar.

4. Pajak adalah bentuk kedzoliman. Bilang untuk kemajuan rakyat tapi malah membebani rakyat. Pajak sedikit untuk pembangunan. Lebih banyak untuk bayar gaji buta pegawai yang kerjanya duduk saja. Pajak juga dimanfaatkan untuk bayar hutang yang bunga nya/ribanya dibebankan pada rakyat. Yang membuat kita hancur dan terjerat dalam hutang adalah negara. Lalu, apa gunanya bernegara kalau malah membuat rakyat sengsara?. Pemerintah lebih pantas disebut dengan "Tukang Palak", pura-puranya mau membangun pakai uang rakyat tapi sedikit yang kembali ke rakyat dan lebih banyak lari ke kantong pejabat. Ingat..!! Ada atau tidaknya negara, kita tetap dapat jaminan rezeki dari Allah. BUKAN DARI NEGARA

Bukalah Al-qur'an mu. Bisa kamu download Al-quran digital. carilah dg kata "rezeki". Smoga Allah memberikan kemudahan pemahaman yg dalam kpdmu.

6. Uang adalah kwitansi. Anda dan kelompok Anda bisa membuat kwitansi yang disepakati bersama dan digunakan sebagai ALAT TUKAR. Uang/kwitansi Anda akan tetap laku dikalangan kelompok Anda. Anda juga masih bisa menyimpan uang lain sebagai valas. Misalnya Yen, Dollar, Euro, Ringgit dll. Bahkan rupiah pun bisa Anda dan kelompok Anda anggap sebagai valas (valuta asing). Mudah bukan? :D Jangan pusing mikir cari duit ...hehe

Baca lagi label 4. Belajar dari Jerman paska Perang Dunia 1.

Ajak kelompok Anda memahami fungsi uang sebenarnya.

Smoga hidupmu menjadi lebih mudah dan terhindar dari fitnah dajjal/antichrist

Manusia disilaukan dan disibukan oleh materi dunia yang sementara. Merasa banyak harta akan membuat bahagia. Apakah banyak harta akan menjamin kamu untuk hidup selamanya?. Kamu mau hidup berapa lama? 50 tahun? 100 tahun? 200 tahun?.... Sampai kamu pikun? Lupa nama sendiri, lupa saudara, lupa semuanya?

Sampai berjalan susah, makan minta disuapi, sampai kembali sperti bayi lagi?

Sungguh menyakitkan dan menyusahkan orang lain..

Okelah,.. jikapun kamu bisa hidup 1.000 tahun, tetap saja kematian pada akhirnya.

Hakikatnya, bukan umur panjang yang harusnya kita minta. Tapi hidup yang sepenuhnya selalu mengharap ridho Allah SWT dan mengakhiri hidup dalam Syahid. Syahid artinya menyaksikan kebenaran, yakin dalam hati bahwa Allah lah Yang Maha Segalanya dan segala sesuatu sudah diatur oleh Nya dan kita cukup mengikuti perintahNya dan menjauhi semua laranganNya, mengerjakan yang haq serta meninggalkan yang batil. Berjihad (bersungguh2) dengan menempuh jalan Islam.

Sekarang kamu bisa bangga, sekarang kamu bisa sombong. Tapi ....

Ketika ruh mu berpisah dengan ragamu.

KAMU BISA APA? HARTAMU BUAT APA?

Harta yang kamu miliki walau setinggi gunung jumlahnya. Tidak akan memperpanjang umurmu. Justru kamu akan mendapatkan banyak pertanyaan dari mana semua itu diperoleh padahal kamu sudah mati dan tidak menikmatinya.

Kamu mau kemana nantinya?

Laman

Selamat Ekonomi

Selamat Ekonomi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar