1962 : de Rothchild Freres
mendirikan Imetal sebagai perusahaan induk dari bisnis pertambangan mineral mereka. Dalam bukunya “The Rothschilds,” Frederic Morton mengatakan,
“Walaupun mereka mengontrol industri, perdagangan, pertambangan, dari korporasi turisme, tidak dari perusahaan itu yang menggunakan
nama
Rothschild. Sebagai perusahaan pribadi, keluarga ini
tidak perlu, dan tidak akan, menerbitkan laporan
keuangan apapun.” Tujuan dari Rothschild
adalah mengeliminasi semua
kompetisi dan menciptakan monopoli global mereka sendiri.
1963 : Kurang dari enam
bulan
setelah
menandatangani
Executive Order 11110, yang mengembalikan hak mencetak uang Amerika kepada Konggres dan tidak lagi lewat Federal Reserve
yang dimiliki
Rothschild,
Presiden John F. Kennedy
meninggal ditembak.
Kemungkinan penyebab lainnya dari meninggalnya Kennedy adalah karena dia menyatakan secara tegas kepada Perdana Menteri Israel, David Ben-Gurion, bahwa dalam keadaan
apapun juga dia tidak akan menyetujui
Israel menjadi negara nuklir. Edmond de Rothschild mendirikan La Compagnie Financiere
Edmond de Rothschild (LCF),
di
Swiss
sebagai
perusahaan
modal ventura. Perusahaan ini kemudian
berkembang menjadi bank investasi
dan manajemen asset yang memiliki
banyak cabang. Dia juga menikahi Nadine
dan memiliki seorang anak, Benjamin de Rothschild.
1965 :
Israel mendapatkan uranium dari NUMEC (Nuclear Materials and Equipment Corporation)
1970 : Perdana Menteri Inggris
Edward Heath menjadikan
Lord Victor Rothschild sebagai kepala unit kepolisian
Inggris. Pada masa ini Inggris menjadi anggota
European Community.
1973 : Dalam bukunya, None Dare Call
It Conspiracy,
Gary Allen mengatakan,
“Satu alasan utama mengapa buku-buku
sejarah tidak membahas peranan dari bankir internasional dalam sejarah politik adalah karena Rothschild
adalah orang Yahudi. Kaum Yahudi menggunakan organisasi Anti-Defamation Leaque (ADL)
sebagai instrumen untuk meyakinkan semua orang bahwa bila orang membicarakan Rothschild dan kawan-kawannya maka
dia menyerang orang Yahudi. Mereka juga menjadikan
topik tersebut sebagai subjek yang tabu untuk dibicarakan
di Universitas. Setiap individu ataupun buku yang membahas
masalah ini akan segera diserang oleh ratusan komunitas ADL di seluruh negeri ini. Sesungguhnya, tidak ada orang yang lebih berhak
lagi untuk marah kepada Rothschild selain orang Yahudi…, Rothschild-lah
yang membiayai
Nazi untuk
membantai mereka.”
George J. Laurer, seorang karyawan Rothschild di IBM,
menciptakan UPC (Universal Product Code)
barcode yang melekat pada semua barang yang dijual di seluruh
dunia yang memiliki angka
666.
Kitab Wahyu Bab 13 ayat 17 – 18:
“dan tidak
seorangpun
yang dapat membeli atau menjual
selain dari pada mereka yang memakai
tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya. Yang penting di sini adalah hikmat: barangsiapa
yang
bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya
ialah enam ratus enam
puluh enam.”
Keseluruhan tujuan Setan dari Rothschild
sedang dijalankan di dunia, semua barang
yang dibeli
dan dijual menggunakan tanda dari binatang
itu, 666.
1976 : Seorang Yahudi Ashkenazi,
Harold Rosenthal,
ajudan
dari Yahudi Ashkenazi lainnya,
Senator Jacob Javits, mengatakan,
“Kebanyakan orang Yahudi tidak ingin mengakuinya,
tetapi tuhan kita adalah
Lucifer.” (Red: DAJAL..!!)
1980 : Fenomena global privatisasi dimulai. Dinasti
Rothschild ada di baliknya
sejak awal untuk mengambil alih kontrol atas semua aset publik di seluruh dunia.
1981 : Banque Rothschild dinasionalisasikan oleh
pemerintah Perancis. Rothschild kemudian mendirikan
bank baru Rothschild & Cie Banque (RCB) sebagai
pengganti bank sebelumnya
dan menjadi salah satu perusahaan investasi di Perancis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar